Rabu, 02 September 2015

Kawah Ijen Banyuwangi

      Banyuwangi merupakan sebuah kabupaten sekaligus kota yang terletak di ujung timur pulau Jawa. Karena lokasinya ini pula, Banyuwangi menjadi kota transit bagi wisatawan yang akan menuju Bali melalui Pelabuhan Ketapang. Menjadi kota transit bukan berarti Banyuwangi tak punya keistimewaan sendiri. Kota ini memiliki banyak tempat wisata yang menarik dan sayang untuk tidak anda kunjungi.



      Kawah seluas 20 km yang dikelilingi dinding kaldera setinggi 300-500 meter ini siap membuat siapa pun yang menyaksikannya terperangah kagum. Meskipun kawah ini seolah menarik wisatawan untuk mendekat, namun Anda harus tetap berhati-hati. Suhu kawah mencapai 200 derajat Celcius dengan tingkat keasaman yang mampu meleburkan pakaian dan tubuh manusia.

View kawah Ijen
      
Daya tarik utama dari tempat wisata yang secara administratif terletak di Banyuwangi dan Bondowoso ini adalah Api Biru atau Blue Fire. Api yang terletak di bawah kawah ini berwarna biru dan terlihat semakin cantik saat kondisi sekitarnya gelap. Untuk itu, Anda harus datang pada dini hari agar dapat melihat keindahan Api Biru ini.

View Blue Fire

Hal menarik lainnya adalah Anda dapat menyaksikan kegiatan tambang belerang. Kawah Ijen merupakan salah satu dari dua kawasan tambang belerang tradisional yang ada di Indonesia setelah Welirang. Para penambang tidak menggunakan alat canggih, mereka benar-benar turun ke bawah mendekati kawah untuk mengambil batangan belerang dengan alat seadanya dan tanpa perlengkapan pengaman yang memadai. Batangan belerang dengan berat mencapai 80-100 kg ini kemudian dipikul dan di bawah naik ke pos pengumpulan belerang.

Penambang Belerang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar